x

BPSDM Provinsi Tunda Orientasi DPRD Tanjabbar, Dewan Minta Pjs Gubernur Jambi Bertindak

waktu baca 2 menit
Sabtu, 5 Okt 2024 17:59 0 103 admin

SEARAH.NET — Anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Jamal Darmawan Sie, yang juga Ketua DPC Demokrat Tanjab Barat, mengungkapkan rasa kecewanya terkait penundaan orientasi bagi anggota DPRD.

Menurut Jamal, seharusnya setelah pengambilan sumpah, seluruh anggota DPRD Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi diwajibkan mengikuti orientasi yang difasilitasi oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jambi agar mereka dapat mulai bekerja secara efektif. “Kalau belum orientasi, dewan tidak bisa bekerja. Ini sesuai aturan yang berlaku,” ujar Jamal, Sabtu (05/10/2024).

Namun, hingga kini, kata dia, anggaran untuk kegiatan orientasi tersebut belum tersedia dan justru malah dimasukkan ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) Provinsi Jambi.

Padahal, menurut Jamal, Sekretaris Dewan (Sekwan) Tanjab Barat telah menandatangani kerjasama dengan BPSDM Provinsi Jambi untuk melaksanakan orientasi yang dijadwalkan berlangsung pada bulan Oktober ini. Namun, secara mengejutkan, orientasi yang telah dijadwalkan tersebut ditunda. Alasan yang diberikan, menurut informasi yang diterima Jamal, adalah ketidaktersediaan hotel sebagai tempat pelaksanaan orientasi.

“Saya sangat kecewa dengan kinerja BPSDM Provinsi Jambi yang menghambat tugas dan fungsi kami sebagai wakil rakyat. Bagaimana kami bisa bekerja jika orientasi saja ditunda tanpa alasan yang jelas?” ungkap Jamal.

Selain itu, Jamal juga menyebut bahwa pimpinan sementara DPRD Tanjab Barat sudah melakukan berbagai upaya untuk memfasilitasi orientasi tersebut, bahkan sempat mengajukan permintaan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) agar orientasi bisa dilaksanakan di luar Provinsi Jambi. Namun, permintaan tersebut tidak disetujui karena BPSDM Jambi menyatakan bahwa mereka siap melaksanakan orientasi.

“Sekarang BPSDM Jambi menunda, sementara kami sudah menunggu lama. Kalau memang BPSDM Provinsi Jambi tidak sanggup, lebih baik jujur dan sampaikan kepada BPSDM Kemendagri agar orientasi segera dilaksanakan di tempat lain. Kami tidak bisa terus menunggu, karena tugas dewan harus segera dilaksanakan,” kata Jamal.

Jamal pun mendesak agar Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi turun tangan untuk menyelesaikan masalah ini. Menurutnya, peran gubernur sangat penting untuk memastikan orientasi dapat segera dilaksanakan agar anggota DPRD dapat bekerja maksimal demi kepentingan masyarakat Tanjab Barat. “Kalau BPSDM tidak mampu, Pjs Gubernur harus segera ambil alih situasi ini. Kami butuh solusi cepat agar bisa menjalankan tugas kami dengan baik,” pungkasnya.

Dengan situasi yang ada, Jamal menegaskan bahwa ia dan anggota DPRD lainnya sangat berharap agar orientasi segera dilaksanakan tanpa ada penundaan lebih lanjut, demi kepentingan pelayanan dan pembangunan di Kabupaten Tanjab Barat.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
x